Kita lanjutkan ke Bagian 13 sebuah bagian yang membicarakan tentang menerima, merelakan, dan harapan yang tidak selalu terlihat, tapi tetap terasa. 🌾
---
Bagian 13: Tentang Melepas, dan Tidak Apa-Apa.
Ada hal-hal yang tidak bisa kupeluk selamanya. Ada harapan-harapan yang pada akhirnya harus kulepaskan perlahan-lahan. Bukan karena aku menyerah, tapi karena aku belajar bahwa tidak semua yang kita harapkan akan tinggal bersama kita selamanya.
Dan tidak apa-apa.
Aku pernah begitu memohon kepada waktu, kepada semesta, agar semua kembali seperti sedia kala. Tapi sekarang aku tahu, tidak semua yang rusak harus diperbaiki, dan tidak semua yang hilang harus ditemukan lagi. Kadang, yang perlu aku lakukan adalah mengikhlaskan—tanpa harus membenci, tanpa harus menghapus kenangan yang pernah menghangatkan hati.
Saat ini, aku tidak lagi berjuang untuk kembali ke masa lalu. Aku belajar untuk hadir di saat ini—dengan segala ketidak sempurnaannya. Hari ini mungkin bukan hari terbaikku, tapi bukan berarti hari yang buruk. Ini hanya bagian dari perjalanan panjang menuju tempat yang lebih damai.
Dan jika esok aku masih diberi kesempatan membuka mata, aku ingin menyambutnya tidak dengan tuntutan, tapi dengan pelukan.
Pelukan hangat kepada hidup—meski belum utuh, meski masih belajar.
"Karena selama aku masih bisa merasa, mencinta, dan berharap… berarti aku masih hidup. Dan itu cukup."
---
Komentar