Langsung ke konten utama

Kicau Burung

Hello kembali lagi nih sama gue Agus,apa kabar kalian semua semoga baik-baik aja ya dan selalu sehat pastinya.Kalie ini mau sedikit bercerita tentang perjalan hidup sesuatu,kenapa gue bilang sesuatu karena ini bukan manusia melainkan salah satu hewan unggas yang pastinya kalian pernah melihat dan bahkan ada di sekitar kita,yaitu burung.
Mengenai soal burung kan burung itu banyak banget kan ya jenis nya,dan sekrng gue mau bercerita sekali gus shareing lah ya pengetahuan gue tentang burung.Jujur gue bukan pencinta or hoby burung gue gak begitu suka istilahnya sama burung,biasa2 aja gitu gak tau knp emang gue gak suka kalie ya.
Oke lah gak perlu ngalor kidul kita langsung aja,burung yang mau gue ceritain atau gue angkat di blog ini adalah burung Kacer.Kacer adalah burung pengicau kecil yang sebelumnya di kelompokan sebagai anggota keluarga turdidae (murai),itu sih yang gue tau, burung ini banyak di temukan di Asia Selatan dan Asia Tenggara.Di Indonesia sendiri burung ini sudah terbilang langka karena penangkapan besar-besaran untuk peliaharaan dan lain sebagainya.
Berbiacara tentang Kacer gue sendiri sempat terheran-heran gitu,kenapa gue heran kerena gue menyaksikan langsung atau melihat dan bahkan gue terjun di situ langsung,oohh iya sedikit share jadi gue itu kerja di salah satu penangkaran burung yang ada di Kalimantan Barat tepatnya Daerah Mempawah Kabupaten.
So gue tau lah mengenai burung ini itu tapi belum banyak sih baru sedikit-sedikit,nah mengenai burung Kacer ini gue sempet bertanya dalam hati ini kok di tangkapin terus jujur gue kahwatir akan keberadaan kacer ini di alam bebasnya,itu sih yang terbesit dalam hati gue.
Nah mengenai Kacer ini gue bakalan ceritain semuanya dari mulai pertama dia datang ketempat gue ya kan sampe ke jakarta terus ke penjual-penjual kecil lat say eceran terus sampai lah ke rumah-rumah penghoby burung kicau yang suka di pajang depan rumah tuh kalian pasti udah pernah liat lah soalnya ini gak asing banget bagi kita semua.Oke sekarang gue susun satu persatu mengenai perjalanan Kacer ini,jiaaaahh perjalanan udah kaya apa aja haha 😅😅

1.KEDATANGAN
Ini gak lama waktu kemarin lah tanggal 31 Aguatus 2017 masih baru kan,nah datang tuh burung-burung Kacer sama Murai tp kalie ini gue bahas Kacer ya tercatat waktu itu jam 15:30,ngaretttt banget bilang nya jam 1 siang sudah sampai tapi kenyatannya sore baru turun,langsung lah di bongkar tuh burung-burung,tapi gak di bongkar gitu aja bro semuanya ada proses jadi burung itu kaya masuk seleksi gitu bro,kalau di sini sih bilang nya di sortirlah untuk memisahkan mana yang jantan,betina,anak,sama yang kurus/sakit,nah mengenai semua itu di bagi sebagai berikut:
•Kacer A (jantan mulus)
•Kacer B (jantan tanpa ekor)
•Trotol A (kacer anak mulus)
•Trotol B (kacer anak tanpa ekor)
•Trotol CW (kacer anak cw)
•Cw Tua (kacer cw/betina)
•Kurus (kurus/sakit)
Untuk kandangnya tersendiri udah di pisah sesuai dengan bagian-bagiannya di atas itu, jadi gak di gabung semua ada tempatnya masing-masing.Burung aja begitu iya kan kita manusia apa kabar haha 😅😅.
2.NGINAP/TRANSIT
Jiaaahh keren nih kata-katanya nginap/transit udah kaya bukan burung aja,tapi emang kenyataannya begitu sih kacer ini biasa ya kan nginap satu malam,.Ke esokan hari biasa ada jadwal makan nya juga,makan pagi sama air minum,sore juga dapat makan lagi,eeiitttss ini makannan nya beda ya jelas lah merek burung makannya ulet.
3.NGEPACK/PACKING
Ngomongin soal packing ini yang di packing apaan nih,pasti semua nanya gitu kita kan lagi ngomongin burung,yoi bro yang kita packing itu adalah burung soalnya burung yang baru nginep semalem itu harus melakukan perjalan kembali ke Jakarta tepatnya Pasar Burung Pramuka pasti kalian tau lah,di mana itu yappppzzz di Rawamangun Jakarta Timur.Burung ini keren loh bro mereka menggunakan pesawat gila mereka kan bisa terbang ya eekkhh mereka pakai pesawat juga,yang pastinya bukan pesawat penumpang ya melainkan Cargo menuju bandara Internasional Soekarno Hatta Tanggerang Banten.
4.SELEKSI
Nah sesampainya di Pramuka burung ini gak gitu aja langsung masuk kandang,mereka di seleksi lagi atau di sortirlah mana yang bagus mana yang enggaknya,gila ya ini burung kaya mau ikutan audisi aja haha 😅😅,next datang lah penjual-penjual kecil/eceran gitu soalnya kan pramuka bisa di bilang grosirnya burung-burung kicau Indonesia.
5.TOKO-TOKO PENJUAL BURUNG
Yessssss akhrinya mereka betengger di sangkar-sangkar cantik nan gagah iya kan biasanya begitu di toko-toko burung suka di pajang iya kan buat menarik pelanggan biar datang ke toko tersebut.Satu ekorlah di beli sama salah satu pencinta burung dan di bawanya ke rumah,dan yang pasti di gantung di depan rumah iya kan yang gue liat sih seperti itu,oh iya tips buat kalian yang baru beli burung di salah satu toko di mana pun itu
-bersihkan kaki, paruh, dan bulu burung tersebut dengan air bersih
-sipakanlah sangkar yang bersih pula beserta makanan dan minumnya
-mengenai makanan siapkanlah dua jenis makan yaitu ulat sama pur di tempat yang terpisah,itu buat ngelatih si burungnya biar gak makan ulat terus,masa burung peliharaan makan nya ulat 🙊🙊
-tutuplah sangkar burung tersebut dengan kain biar si burung tersebut merasa tenang dan biar gak setres itu sekali gus belajar beradaptasi dengan daerah tersebut.
Mungkin itu aja tips-tipsnya itu juga uyuhan yahhh gak ada salah nya kita berbagi ilmu sedikit juga semoga bermanfaat buat kalian semua.



Dan mungkin itulah sekilas perjalan burung Kacer,yang gue tau sih itu because gue bukan pencinta burung sejati gue hanya seorang karyawan di salah satu penangkaran burung cuma itu,sekian mohon maaf bila ada salah dalam menulis dan bertutur kata,namanya manusia tidak pernah luput dari yang namanya salah.So buat kalian yang mampir di blog pribadi gue selamat membaca ya mohon maaf blognya masih jelek hehe namanya juga baru belajar ngeblog,jadi mohon di mak'lum ya guys 😊😊😅😅
TERIMAKASIH...


Label:

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SELAMAT HARI ULANG TAHUN REPUBLIK INDONESIA YANG KE 80

Perjalanan Menuju Merdeka Seutuhnya.  Merdeka bukan hanya milik bangsa, tapi juga milik jiwa. Bukan sekadar bebas dari penjajahan, tapi bebas dari belenggu batin. Menjadi manusia yang hadir dengan makna, berguna untuk sesama, dan terus bertumbuh menjadi lebih baik, hari ini, esok, dan seterusnya. Hari ini, bangsa kita kembali merayakan hari yang sakral—hari kemerdekaan Indonesia. Setiap tanggal 17 Agustus, bendera dikibarkan, lagu dinyanyikan, dan lomba digelar di berbagai penjuru negeri. Semuanya penuh semangat, penuh suka cita. Namun, di tengah suasana riuh itu, aku memilih diam sejenak. Bertanya pada diriku sendiri: “Sudahkah aku benar-benar merdeka?” Merdeka, bagiku, bukan sekadar lepas dari penjajahan bangsa lain. Merdeka adalah ketika aku benar-benar bebas secara lahir dan batin. Bebas dari rasa takut, dari belenggu pikiran yang mengikat, dari perasaan menjadi beban bagi orang lain. Merdeka adalah ketika aku bisa menjadi manusia yang selayaknya manusia: hadir dengan makna, be...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

REBO KASAN TRADISI DOA DAN IKATAN BATIN DI BULAN SAFAR

Setiap tradisi punya cerita dan maknanya sendiri. Ada yang sekadar jadi warisan, ada pula yang tumbuh menjadi ikatan batin. Bagi saya, Rebo Kasan di bulan Safar bukan hanya doa bersama, tetapi juga pengingat akan perjalanan hidup dan arti syukur. Rebo Kasan: Ikatan Batin dengan Tradisi.  Di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi yang unik dan sarat makna. Salah satunya adalah Rebo Kasan, atau yang di daerah Jawa biasa disebut Rebo Wekasan, sementara di Kalimantan Barat dikenal dengan nama Robo-Robo. Tradisi ini berlangsung di bulan Safar dalam kalender Hijriah, bulan yang sering diyakini sebagai waktu diturunkannya berbagai marabahaya, bencana, dan penyakit. Tradisi ini biasanya dibuka dengan doa bersama, baik di masjid, rumah tokoh masyarakat, atau rumah kepala suku. Setelah doa, masyarakat melanjutkan dengan makan bersama, menyajikan hidangan khas seperti ketupat, lontong, sayur, ikan, dan berbagai sajian lainnya. Tak jarang tradisi ini dikenal juga sebagai sedekah ketupat , ...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

HIDUP HANYA SEKALI BAGIAN 15

Berikut ini kelanjutan Bagian 15 dari jurnal Hidup Hanya Sekali. Aku masih tetap menjaga nuansa lembut, reflektif, dan penuh rasa syukur yang terasa begitu kuat dari jurnal ini: --- Bagian 15 : Masih Ada Aku Disini.  Hari ini, ada rasa yang begitu hangat mengalir dalam dada. Bahagia—bukan karena segalanya mudah, tetapi karena aku berhasil bertahan. Bisa menulis jurnal kecil ini pun terasa seperti keajaiban sederhana yang tak ternilai. Setiap kata yang tertulis seolah menjadi saksi perjalanan panjang yang tak semua orang tahu. Ini bukan hanya catatan biasa, tapi bagian dari hidupku. Bagian dari perjuangan yang sunyi, dan bagian dari harapan yang tak pernah benar-benar padam meski sempat redup. Tak terasa, sudah satu tahun berlalu sejak aku melewati masa yang paling kritis. Masa ketika aku berada di titik paling rapuh, saat tubuh lemah dan hati pun ikut meredup. Ada hari ketika rasanya ingin menyerah, melepas semua beban dan diam dalam gelap. Dan aku rasa… itu manusiawi. Tapi ternyat...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

SELAMAT ULANG TAHUN

Agustus Di Dada.   Selamat ulang tahun, meskipun agak terlambat… 🌾 1 Agustus — hari yang mungkin tampak biasa bagi dunia, tapi diam-diam begitu berarti buat perjalanan saya sendiri. Tidak apa-apa kalau tidak ada kue, pesta, atau kejutan. Kadang ulang tahun yang paling berkesan justru datang dalam bentuk sederhana: rasa syukur yang tulus… dan kesadaran bahwa kamu masih ada, masih bertahan, dan masih melangkah. Itu lebih dari cukup. --- Untuk diriku, yang Lahir di Hari Pertama Agustus.  Tidak ada kue hari ini, tidak ada lilin yang ditiup dengan harapan rahasia. Tapi ada satu hal yang tetap menyala: kamu. Kamu yang telah berjalan sejauh ini, melewati badai yang tak semua orang tahu, menyimpan luka yang tidak pernah diumbar, dan tetap memilih untuk bersyukur — meski kadang dunia tidak memberikan alasan yang mudah untuk itu. Tahun ini, tidak ada pesta. Tapi ada dirimu yang tumbuh perlahan, belajar menerima hidup tanpa tergesa, dan memeluk diri sendiri dengan lebih lembut dari sebe...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

PESONA INDAHNYA BUKIT DAOLONG 800 MDPL SENTUL CITY BOGOR JAWA BARAT

Via Gunung Ciung• Bukit DAOLONG adalah sebuah perbukitan yang terletak di kawasan Sentul City. Dengan akses utama yaitu melalui pintu masuk Cibuluh Land Sentul City biasanya orang-orang dalam melakukan pendakian menuju Bukit DAOLONG ini.Selain Cibuluh land sebenarnya masih banyak sekali akses menuju Bukit Daolong ini, seperti melaui Wangun Bukit Panasin, Gunung Pancar, Gunung Ciung, Pondok Pemburu, Pasir Limo Curug Kencana Sentul City dan masih banyak lagi.  Bukit Daolong ini berlokasi di Sentul City Desa Bojong Koneng Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor Jawa Barat. Dan akses yang saya gunakan saat itu melalui Gunung Ciung masuk dan keluar saya malalui gunung ini.Kenapa saya memilih gunung Ciung ini ? Karena Gunung Ciung ini selain dekat dari rumah dan akses menuju Gunung Ciung ini juga sangat mudah. Saya sangat suka sekali sama Gunung Ciung ini, meskipun saat pendakian pertama saat itu di sambut dengan air hujan serta kabut yang tebal dan jalur track yang sangat licin dan ten...
Posting Komentar
Baca selengkapnya